Paus Fransiskus tiba-tiba meminta menghentikan kendaraan yang ditumpanginya tak lama setelah ia tiba di Bandara Philadelphia, pada Sabtu (26/9/2015) pagi waktu setempat. Setelah itu, ia keluar kendaraan lalu bergegas menuju ke arah seorang bocah yang duduk di kursi roda. Ia letakan tangannya di kepala bocah yang menderita kelumpuhan otak atau cerebral palsy tersebut kemudian mencium bagian keningnya. Melihat adegan tak terduga tersebut, ibu bocah bernama Michael Keating (10) ini hanya bisa menangis terharu.
Kristin Keating, ibu dari Michael Keating tak kuasa menahan tangis ketika Paus Fransiskus mencium dahi anaknya (AP)
Perempuan bernama Kristin Keating ini pun mengungkapkan perasaan bahagianya sambil memegang tangan Paus Frasiskus. Tampaknya, sejak berada di pesawat Paus Fransiskus sudah memerhatikan keberadaan bocah itu. Bahkan ia mengetahui ketika bocah itu 'diusir' untuk menjauh dari konvoi kendaraan. "Aku merasa sangat bahagia," ucap Krisin sebagaimana dilansir CBS News.Adapun Michael Keating sudah didiagnosis menderita kelumpuhan otak sejak ia berusia enam bulan.
Praktis sejak saat itu, ia hanya bisa duduk di kursi roda. Lantaran ia memiliki cacat mental, pendengaran rusak, serta hanya bisa berkomunikasi melalui tangisan maupun rintihan.
Namun, ia memiliki harapan bertemu dengan Paus begitu tahu bahwa ia akan datang ke Philadelphia.
Keluarga Keating
Untuk meluluskan niatnya itu, keluarga Keating pun berangkat dari rumahnya sejak pukul dua dini hari. Hingga akhirnya bisa tiba tepat pada waktunya. "Terlihat dia tersenyum ketika Paus meraih tangannya lalu mencium keningnya," ujar Kristin.Adapun ini merupakan rangkaian terakhir kunjungan enam hari Paus Fransiskus ke Amerika Serikat. Di Philadelphia sendiri, Paus Fransiskus menghadiri acara misa yang dihadiri sejumlah anak difabel lainnya. Misa ini dipusatkan di Katedral Basilika, St Peter dan Paul.(sumber)
0 Response to "Paus Fransiskus Tiba-tiba Hentikan Mobil untuk Cium Bocah Lumpuh Otak"
Posting Komentar