Kesal Sering Telat Masuk Kelas, Pemuda Ini Buat Mobilnya Sendiri

Sering tertangkap terlambat masuk kelas, mahasiswa ini memutuskan untuk membuat mobilnya sendiri dari mesin go-kart. Sebuah video dan beberapa foto dari mahasiswa China mengemudi mobil go-kart buatannya sendiri di sekitar kampus universitas di Chengdu, Cina Barat Selatan, baru-baru ini muncul di media sosial.

Guo Ke, seorang mahasiswa tahun ketiga tahun ketiga di Southwest University of Science and Technology, menghabiskan dua bulan selama musim panas untuk membuat mobil mini.
Dia mengaku menghabiskan uang senilai 3.500 Yuan (£ 360) untuk membuat mobil tersebut.


Dia memutuskan untuk membuat mobil itu karena dia ingin tidak terlambat lagi untuk masuk kelas seperti yang dilaporkan Pepole's Daily Online.

Mobil temuannya itu tentu saja menjadi pusat perhatian di dalam kampusnya usai menghadiri hari pertamanya kembali lagi ke kampus dari liburan musim panas yang panjang.  Perjalanannya, meskipun pendek, tertangkap di video dan foto oleh teman-teman di kampusnya. Video itu cepat menjadi viral di media sosial. Guo Ke, yang merupakan mahasiswa jurusan di bidang teknik manufaktur, tinggal di asrama yang berada tepat di tepi kampus universitas.


Sebelum ia membangun go-kart, ia harus berjalan 30 menit menuju kampusnya dan ia mengaku sering terlambat. Dia memutuskan untuk membuat sebuah mobil go-kart untuk memastikan bahwa ia akan tepat waktu masuk kelas pada tahun ajaran baru.

Dengan bantuan buku teks, internet dan teman-temannya serta keluarganya, Guo Ke menghabiskan dua bulan selama musim panas membuat mobil go-kart birunya. Semua komponen kendaraan dibeli di Taobao toko online di China menggunakan uang sebanyak 3.500 Yuan (£ 360).
Hingga akhirnya dia bisa membuat mobil dengan berat 100 kg dengan panjang 6,5 kaki. Mobil dengan kapasitas satu tempat duduk ini memiliki kekuatan maksimum 30 tenaga kuda.
Dalam rangka mengikuti peraturan kesehatan dan keselamatan, Guo Ke mengesampingkan penggunaan bahan bakar fosil dan membuat kinerja mobilnya dari listrik.
"Hanya pengisian selama satu jam memungkinkan mobil ini untuk berjalan selama sekitar satu jam, itu lebih ekonomis (daripada menggunakan bahan bakar fosil)," katanya.

(sumber)